- Ketika ditanya apa yang paling membuat kebahagiaan manusia saat ini, mungkin jawaban yang paling tepat adalah dengan memberi kebahagiaan bagi orang lain. K.G.Lim. - Kebahagiaan yang diperoleh melalui memberi dengan tulus adalah sesuatu yang abadi. - Cinta kasih akan semakin bermakna ketika ketulusan hadir saat kita membina hubungan dengan orang lain. - Bukan titik yang menyebabkan tinta, melainkan tinta yang menyebabkan titik. Bukan cantik yang menyebabakan cinta, melainkan cinta lah yang menyebabakan cantik. - Keindahan hidup dapat kita rasakan manakala kita lebih banyak memberi daripada sekedar menerima. - Hati yang mau memberi dimulai dari hati yang terbuka untuk berempati kepada orang lain yang memerlukan uluran kasih. - Sukses kita dalam menjalani kehidupan ini bukan dari apa yang sedang dan akan kita raih, melainkan dari seberapa banyak yang sudah kita berikan untuk sesama. - Kalau seorang anak hidup dengan kritik, ia akan belajar menghukum. Kalau seorang anak hidup dengan permusuhan, ia akan belajar kekerasan. Kalau seorang anak hidup dengan olokan, ia akan belajar menjadi malu. Kalau seorang anak hidup dengan rasa malu, ia belajar merasa bersalah. Kalau seorang anak hidup dengan dorongan, ia belajar percaya diri. Kalau seorang anak hidup dengan keadilan, ia belajar menjalankan keadilan. Kalau seorang anak hidup dengan ketentraman, ia belajar tentang iman. Kalau seorang anak hidup dengan dukungan, ia belajar menyukai dirinya sendiri. Kalau seorang anak hidup dengan penerimaan serta persahabatan, ia belajar untuk mencintai dunia. - Seseorang yang sudah terlalu banyak menerima pemberian (kebaikan) orang lain, akan sulit untuk menegur si pemberi tersebut ketika yang bersangkutan melakukan kesalahan. - Melayani dengan tulus adalah bahasa yang dapat di dengar orang tuli dan dapat dilihat orang buta. thanks to: Buku Setengah Isi Setengah Kosong - Parlindungan Marpaung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar