Rabu, 13 November 2013

Kutipan Buku : Kisah Lainnya - NOAH


Saya ingat, suatu waktu beberapa bulan sebelumnya, saya melakukan shalat dan berdoa, hal yang jarang saya lakukan. Saya ingat berdoa demikian : “Tuhan, jangan lupakan saya, jangan biarkan saya tersesat tanpa arah”



Lalu kau injakkan kakimu untuk pertama kalinya disitu. Kau mencoba untuk tenang, namun jantungmu berdetak keras. Kau mencoba untuk normal, namun semua melihat wajahmu pucat. Mencoba menguatkan diri tapi tanganmu bergetar. Pukul 2 pagi ini, setelah hari yang menegangkan dan menguras semuanya, membuat badan dan pikirannmu berjalan tidak searah. Pikiranmu tidak lagi menguasai badanmu, dan badanmu enggan mengenali pikiranmu.

Ada satu ucapan Ompung Tua yang selalu melekat di kepala saya : “Yang namanya emas, mau dilempar ke dalam kotoran pun tetap emas.

Jangan berkecil hati. Manusia diciptakan untuk bikin kesalahan, lalu memperbaiki diri. Kalau semua orang sudah tidak bikin kesalahan lagi, maka semua ini akan dimatikan oleh Tuhan, karena tidak ada lagi tujuan kehidupan. Pak Ustad Abu Bakar Ba’asyir

Saya hanya mengeatuhi masa lalu dan masa sekarang, tapi tidak masa depan. Saya hanya bisa merencanakan. Bila tiba-tiba terjadi sesuatu di luar rencana yang berkaitan dengan hidup dengan pekerjaan, semua ini di luar kemampuan saya. Saya akan terima dan ikuti apapun yang dituliskan oleh pena-Nya terhadap saya. Saya hanya memohon untuk diberikan akhir yang terbaik buat saya, juga orang yang saya cintai, apapun akhir itu, dan apapun yang harus terjadi di antaranya sebelum itu.

Pada akhirnya semua saya kembalikan lagi kepada Tuhan saja. Setiap niat akan dihitung, setiap tindakan akan dihitung.

Saya hanya akan bercerita kepada Tuhan, bersuara kepada yang benar, berkata kepada diri sendiri, lalu diam kepada yang lainnya.
Lalu biarkan seleksi Tuhan bekerja pada hati setiap orang.


Saya punya prinsip, bila kita punya mimpi, harus kita sendiri yang harus mengubah mimpi itu menjadi kenyataan.

Peterpan tidak memiliki target muluk-muluk selain tampil baik saat bekerja di sema kafe. Cari duit dan fun. Target semacam itu membuat semua orang tamil santai. Bila saja tujuan kami waktu itu adalah rekaman, lalu terkenal, mungkin band kami sudah bubar. Lukman

Satu hal yang membuat saya bertahan dalam satu band bersama Ariel adala karena kalau bareng sama dia, kami pasti punya tujuan. Uki

Bermusik, inilah karier yang harus saya daami dan pelajari. Soal berhasil atau tidak, saya mengambil sikap untuk tidak berpikir kesana dulu. Bagi saya, yang terpenting adalah memenuhi hasrat bermusik yang sudah ada pada saya sejak kecil. Sikap itu yang menjadi modal saya dalam memulai perjalanan panjang bersama Peterpan.

Otang tua saya menetapkan satu aturan dalam memilih kota perantauan. “Usahakan merantau di kota yang tidak ada sanak saudara. Jangan mengandakan saudara karena mereka bisa bercerita bila kita menderita” Reza

Karena sering tampil dengan banyak band, julukan “drummer peckun” sempat mampir ke diri saya. Saya tidak peduli. Bagi saya, semua band tadi membantu saya berkemabang. Saya memiiki target sendiri untuk mengukur kemajuan saya. Skill, bagi saya, berada di atas segala-galanya, dan terkungkung di satu aliran tidaklah bijaksana. Reza

Cara berkomunikasi, menurut saya, sangat penting bagi satu band. Dari situ penonton bisa digiring menjadi penggemar. Reza


Di dalam Peterpan saya menemukan banyak hal yang mengejutkan. Secara kasat mata saya melihat bagaimana personel band ini bersahaja, mereka punya uang, punya investasi, tapi snagat sederhana dan terasa tidak ada bedanya dengan saya dan teman-teman kru yang biasa-biasa saja. David

Everyman for himself. Uki

Walau tidak merasakan hal itu sebagai beban, saya berpendapat bahwa kreativitas seseorang memiliki batas.

Manusia boleh berencana, Tuhan mempunyai jalanNya sendiri. Bahkan, sedetik dari sekarang pun tidak ada yang bisa tahu apa yang akan terjadi.

Pikiran manusia, harus diaduk dulu untuk mendapatkan yang terbaik. Agama membenturkan semua pikiran manusia dan meleburnya menjadi satu pikiran baru.

Perubahan itu, seperti meminum kopi. Ketika kopi dan gula diseduh dengan air panas, lalu diaduk dengan sendok, ketiga unsur tersebut saling bercampur. Dalam keadaan seperti itu, kita tidak bisa menikmati bagaimana rasanya minuman tadi. Tetapi, kalau sabar menunggu sebentar, semua kenikmatan dari kopi akan muncul karena ampasnya kini sudah ada di dasar gelas. Reza


Di tengah-tengah badai hidup, tidak jarang kita sebagai manusia menjadi seperti zombie. Tubuh kita hidup tapi jiwa kita meredup. Selama masa-masa suit itu, dalam doa, saya sangat berharap nafas jiwa saya bisa kembali hidup. Bagi saya, apa yang tidak terlihat menentukan apa yang terlihat. Kondisi jiwa yang positif menentukan pintu-pintu mana yang terbuka di tataran yang terlihat. David

Suatu malam saya berdoa, “Tuhan, tolong peluk saya, biar saya bisa tidur dan bangun pagi.”
Saat di penjara, saya bersyukur mulai sering melihat matahari di pagi hari di hari-hari seanjutnya.

Pada saat kau bukan kebaikan, pun kau bukan keburukan

Saya renungkan, sekarang saya memang sedang terjatuh. Apabila saya terus berada di bawah, itu akan menjadi contoh yang lebih tidak baik lagi. Saya harus bangkit, itulah cara yang benar.

Suati kesalahan yang ditanggapi dengan kesalahan berikutnya karena arogansi, emosi, dan sulut provokasi sering membuat yang benar pada awalnya menjadi salah pada akhirnya. Kesalahan harus ditanggapi dengan cara yang benar, tergantung siapa yang ebih dewasa dan berjiwa besar.


Apakah separah itu? Kenapa saya sampai tidak tahu, kenapa saya tidak ada saat dia sakit?. Uki

Hal pertama yang saya lakukan adalah memeluk David dan berbisik di teinganya. Kata dokter, David tidak dapat melihat, matanya blank, hanya putih buram saja. Karena itu saya harus berbisik di telinganya. Maaf adalah kata pertama yang saya ucapkan: maaf karena saya tidak tahu, maaf karena saya “tidak ada”. Uki

Saya bilang “David, jaan hidup kamu masih panjang. Tuhan punya rencana lain buat kamu. Jangan menyerah! Trust me, kalau operasi lagi, pasti baka sembuh”. Uki

Saya berpikir, kasus Ariel adalah sebuah rencana Tuhan, sebuah peringatan agar hambaNya memperbaiki diri. Banyak hal positif yang terjadi karena kasus itu. Dampaknya sangat bagus bagiu individu semua personel. Semua ada hikmahnya. Uki

Musik, bukan hanya didengar dan dilihat, melainkan harus bisa dirasakan juga. Karinding Attack

Seaneh apapun kehidupan saya, saya tetap mensyukurinya, karena kehidupan itu sendiri sebenarnya adalah sebuah keajaiban. Ariel

pict : kapanlagi.com, noah-site.com


4 komentar:

  1. Jika tidak ada bahu untuk bersandar,
    Masih ada lantai tempat untuk bersujud

    BalasHapus
  2. yup.. makasih kunjungannya gan..

    BalasHapus
  3. Yakinlah ...semua ketentuan Tuhan itulah yg terbaik

    BalasHapus
  4. kehidupan adalah perantauan di dunia

    BalasHapus