BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Dengan rampungnya program kerja Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Kelompok 29 Desa Tonrong Rijang Kec. Baranti Kab. Sidrap, maka penjabaran Tri Dharma Perguruan Tinggi kepada masyarakat dapat terlaksana dengan baik. Melalui pelaksanaan KKN ini kami dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkan di bangku kuliah dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat di Desa Tonrong Rijang. Selain itu KKN juga mendidik mahasiswa untuk senantiasa meningkatkan dan menjaga kerjasama dan tingkat kepedulian sosial yang tinggi untuk mewujudkan suatu program kerja yang akan dicapai. Dari hal tersebut maka mahasiswa dapat meningkatkan wawasan serta pengalaman bahwa keberhasilan dan kesuksesan suatu pelaksanaan program kerja sangat ditentukan dan dipengaruhi oleh kerjasama yang baik antara sesama anggota kelompok, dosen pembimbing maupun masyarakat setempat. Dalam hal ini kami telah membuktikan bahwa dengan adanya kerjasama yang baik dengan masyarakat Desa Tonrong Rijang maka program kerja kami dapat terselesaikan sesuai yang diharapkan. B. Saran Sebagai upaya revitalisasi disegala bidang yang relevan dengan KKN, maka kami perlu mengemukakan beberapa saran yang sifatnya membangun, adapun sarannya antara lain: 1. Kekompakan dan kerjasama serta kesadaran akan tugas dan tanggung jawab merupakan kunci keberhasilan yang sangat perlu untuk dipertahankan dan dikembangkan secara terus menerus dan turun temurun. 2. Pihak Universitas lebih menekankan kepada setiap dosen pembimbing untuk selalu memantau keadaan mahasiswa KKN di lokasi, sehingga pelaksanaan program kerja dapat terlaksana secara efektif dan efisien serta tepat sasaran. 3. Dalam pembagian kelompok sebaiknya dalam satu kelompok terdapat mahasiswa dari tiap jurusan sehingga program kerja yang dilaksanakan bisa lebih bervariasi dan pertanggungjawaban pelaksanaan tiap bidang dapat lebih fokus dan efektif karena disesuaikan dengan jurusan yang dikuasai masing-masing. 4. Untuk pelaksanaan KKN yang akan datang sangat diharapkan agar tetap memperhatikan penempatan KKN yang berlokasi di luar Parepare agar kiranya tidak terkesan monoton dalam artian penempatan lokasi KKN tiap tahunnya hendaknya berbeda sehingga nama Institusi kita dapat lebih di kenal lagi di setiap daerah yang masih belum pernah di tempati Mahasiswa KKN dari Universitas Mahasiswa Parepare. More...
Senin, 31 Oktober 2011
Sabtu, 29 Oktober 2011
LAPORAN AKHIR KKN (BAB III)
BAB III PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA A. Dasar Penyusunan Program Kerja Setelah pelepasan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Parepare (UMPAR) Angkatan XIII Tahun 2011, setiap kelompok Mahasiswa KKN berangkat ke lokasi masing-masing sesuai dengan yang telah ditetapkan untuk melakukan survei lokasi. Kami kelompok 29 Mahasiswa KKN UMPAR Angkatan XIII Tahun 2011 yang ditempatkan di Kabupaten Sidenreng Rappang tepatnya di Desa Tonrong Rijang Kecamatan Baranti, sebelum mengawali kegiatan terlebih dahulu melakukan observasi baik melalui pengamatan langsung di lokasi maupun wawancara kepada masyarakat Tonrong Rijang. Setelah melakukan observasi, kami menarik beberapa kesimpulan yang dapat dilaksanakan kemudian dituangkan dalam bentuk rencana Program Kerja. Setelah rancangan program kerja rampung selanjutnya rancangan program kerja itu diajukan dalam Seminar Program Kerja Mahasiswa KKN UMPAR Angkatan XIII Tahun 2011 Kelompok 29. Dari hasil seminar tersebut, setelah melalui pertimbangan dan usulan dari berbagai pihak di Desa Tonrong Rijang, maka disusunlah program kerja untuk jangka waktu kurang lebih dua bulan selama berada di lokasi KKN. Program kerja tersebut terdiri dari kegiatan fisik dan non fisik. Selanjutnya dalam melaksanakan program kerja baik fisik dan non fisik dijadwalkan sedemikian rupa, sehingga dapat dilaksanakan sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada. Dalam pelaksanaan program kerja, aspirasi dan partisipasi masyarakat sangat tinggi, hanya saja karena kesibukan masyarakat yang kesehariannya bertani dan berkebun membuat kami kurang dapat bantuan yang maksimal dari sebagian warga masyarakat. Akan tetapi hal itu tidak menghambat program yang telah kami rencanakan sehingga dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. (Adapun laporan hasil program kerja terlampir). B. Metode Pelaksanaan Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Parepare Angkatan XIII Tahun 2011 ini, kelompok 29 telah menetapkan beberapa program kerja yang terbagi dalam beberapa bidang, yaitu : 1. Bidang Al Islam dan Kemuhammadiyahan, meliputi : a) Pengajian Desa Pengajian ini dilaksanakan sebulan sekali di Masjid Taufiq Desa Tonrong Rijang dengan melibatkan masyarakat Desa Tonrong Rijang dan menghadirkan Ustadz Mustafa, S.Ag pada pengajian pertama dan Ustadz Drs. Muh. Nursin Jide pada pengajian kedua. Adapun persentase pencapaian 100%. b) Mengajar Mengaji Dilaksanakan ba’da Ashar setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu di Masjid Taufiq Desa Tonrong Rijang dengan jumlah santri sekitar 20 orang dan persentase pencapaian 100%. c) Pesantren Kilat Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama antara pihak sekolah dengan mahasaswa KKN dan berjalan dengan baik selama 1 (satu) minggu dengan peserta dari siswa kelas IV, V, VI di SD 1 Tonrong Rijang dengan persentase pencapaian 100%. d) Lomba Adzan Lomba ini dilaksanakan sehari sebelum penutupan pesantren kilat di SD 1 Tonronge dengan peserta dari siswa kelas IV, V, VI di SD 1 Tonrong Rijang dengan persentase pencapaian 100%. e) Lomba Hafalan Surah Pendek Lomba ini dilaksanakan sehari sebelum penutupan pesantren kilat di SD 1 Tonronge dengan peserta dari siswa kelas IV, V, VI di SD 1 Tonrong Rijang dengan persentase pencapaian 100%. 2. Bidang Pendidikan dan Sosial Budaya, meliputi : a) Mengajar di SD (Matematika dan Bhs. Inggris) Kegiatan mengajar ini berlangsung selama 16 hari dengan menangani tiga kelas di SD 1 Tonrong Rijang yakni kelas IV, V, dan VI. Dan persentase pecapaian 100%. b) Bimbingan Belajar Matematika Bimbingan ini dilaksanakan ba’da Ashar tiap hari Selasa selama bulan Ramadhan di SD 1 Tonrong Rijang dengan melibatkan siswa-siswi kelas IV, V, dan VI. Dan presentase pencapaian 100% c) Bimbingan Belajar Bahasa Inggris Bimbingan ini dilaksanakan ba’da Ashar tiap hari Rabu selama bulan Ramadhan di SD 1 Tonrong Rijang dengan melibatkan siswa-siswi kelas IV, V, dan VI. Dan presentase pencapaian 100% d) Bimbingan Belajar Komputer Bimbingan ini dilaksanakan ba’da Ashar tiap hari Kamis selama bulan Ramadhan di SD 1 Tonrong Rijang dengan melibatkan siswa-siswi kelas IV, V, dan VI. Dan presentase pencapaian 100% e) Ikut Serta dalam Perayaan 17 Agustus Dalam pelaksanaan Perayaan 17 Agustus di Kecamatan Baranti, mahasiswa KKN Kelompok 29 Desa Tonrong Rijang turut berpartisipasi dengan melatih gerak jalan siswa SD, menghadiri pelaksanaan lomba gerak jalan, serta menghadiri upacara 17 Agustus di halaman Kantor Camat Baranti. Dan presentase pencapaian 100%. 3. Bidang Produksi, meliputi : a) Pembuatan Keripik Daun Sirih Pembuatan Keripik Daun Sirih merupakan program untuk membantu masyarakat mengenal olahan lain dari bahan daun sirih yang banyak dijumpai di Desa Tonrong Rijang. Kegiatan ini dilaksanakan selama satu hari di rumah Ibu Ketua Tim Penggerak PKK dan dihadiri oleh ibu-ibu dari Desa Tonrong Rijang. Dan presentase pencapaian 100%. b) Pembuatan Tempat Undangan Pembuatan tempat undangan ini dilaksanakan selama satu hari di posko KKN UMPAR Kelompok 29 dengan melibatkan siswa-siswi SD 1 Tonrong Rijang. Dengan presentase pencapaian 100%. c) Pembuatan Bingkai dari Pembungkus Snack Pembuatan bingkai dari pembungkus snack bertujuan untuk mengolah bahan bekas berupa pembungkus snack menjadi lebih bermanfaat. Kegiatan ini dilaksanakan selama satu hari di posko KKN UMPAR Kelompok 29 dengan melibatkan siswa-siswi SD 1 Tonrong Rijang. Dengan presentase pencapaian 100%. d) Pembuatan Pupuk Organik Kegiatan ini dilaksanakan selama satu hari di Aula Kantor Desa Tonrong Rijang dengan melibatkan masyarakat Desa Tonrong Rijang. Dengan presentase pencapaian 100%. 4. Bidang Sarana dan Prasarana, meliputi : a) Pengadaan Lampu Jalan Pengadaan lampu jalan ini bertujuan menyalurkan aspirasi masyarakat untuk menambah lampu jalan demi penerangan yang memadai di Desa Tonrong Rijang. Proses pengadaan lampu jalan berlangsung selama 1 bulan. Dan Alhamdulillah telah terpasang lampu jalan pada 9 titik di Desa Tonrong Rijang, dengan persentase pencapaian 100%. b) Pengadaan Batas Dusun Proses pengadaan batas dusun berlangsung selama 10 hari. Dengan menghasilkan batas dusun beton yang permanen, dan persentase pencapaian 100%. c) Pembuatan Papan Nama Pekuburan Pembuatan papan nama pekuburan Islam Tonrong Rijang berlangsung selama 2 hari. Dengan melibatkan masyarakat Tonrong Rijang, dan persentase pencapaian 100%. d) Pengecatan Ulang Nama Jalan Pengecatan ulang nama jalan berlangsung selama 10 hari. Dengan pengecatan 15 papan nama jalan di sekitar Desa Tonrong Rijang, dan persentase pencapaian 100%. 5. Bidang Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan, meliputi : a) Baksos Kegiatan Baksos ini berlangsung selama 4 hari yakni tanggal 30 dan 31 Juli, serta 6 dan 13 Agustus 2011 di Masjid Taufiq Desa Tonrong Rijang. Dengan presentase pencapaian 100%. b) Penyuluhan PHBS pada anak Penyuluhan ini dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2011 di SD 1 Tonrong Rijang dengan melibatkan siswa-siswi kelas I, II, III, dan IV. Dengan presentase pencapaian 100%. c) Senam Umum Senam Umum dilaksanakan tiap hari sabtu setelah Bulan Ramadhan dengan melibatkan siswa-siswi SD 1 Tonrong Rijang dan masyarakat Desa Tonrong Rijang. Dengan presentase pencapaian 100%. 6. Bidang Administrasi Pemerintahan, meliputi : a) Pengadaan Foto-Foto Mantan Kepala Desa Proses Pengadaan Foto-Foto Mantan Kepala Desa berlangsung selama 5 hari, dan hasilnya telah terpasang foto-foto mantan kepala desa di Aula Kantor Desa Tonrong Rijang. Adapun presentase pencapaiannya yaitu 100%. 7. Program Tambahan, meliputi : a) Buka Puasa Bersama Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari pada Bulan Ramadhan bertempat di posko KKN UMPAR Kelompok 29 dengan melibatkan Siswa-Siswi SD maupun orang tua siswa. Adapun presentase pencapaiannya yaitu 100%. b) Posyandu Partisipasi dalam posyandu ini dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus dan 16 September 2011 bertempat di Posyandu Desa Tonrong Rijang dengan melibatkan kader posyandu dan masyarakat Desa Tonrong Rijang. Dengan presentase pencapaian yaitu 100%. c) Vaksinasi Flu Burung Penyuluhan vaksinasi flu burung ini dilaksanakan selama 1 hari di rumah Bapak Syahyuddin dengan melibatkan Masyarakat Desa Tonrong Rijang dan menghadirkan Penyuluh dari BPP Passeno. Adapun presentase pencapaiannya yaitu 100%. C. Faktor Pendukung dan Penghambat Dalam pelaksanan Kuliah Kerja Nyata (KKN) khususnya kelompok 29 yang berlokasi di Desa Tonrong Rijang Kec. Baranti Kab. Sidrap, tidak terlepas dari faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program kerja, diantaranya : 1. Faktor Pendukung Adapun hal yang sangat mendukung aktivitas kami mulai dari tahap observasi di lapangan, penyusunan program kerja dan realisasinya, sampai tingkat penyelesaian laporan akhir KKN yakni adanya kekompakan dan kerja sama yang baik dari anggota kelompok 29 serta koordinasi dan arahan dari dosen pembimbing Bapak Andi Firdaus Djollong, SE. Selain itu dukungan moril serta semangat kebersamaan yang diberikan oleh mahasiswa KKN kelompok lainnya serta bantuan dari Kepala Desa maupun masyarakat Tonrong Rijang juga menjadi penunjang keberhasilan dan kesuksesan program kerja yang kami laksanakan selama masa Kuliah Kerja Nyata di Desa Tonrong Rijang. 2. Faktor Penghambat Selain faktor pendukung, pelaksanaan program kerja yang telah kami rencanakan dan susun sedemikian rupa tetap mengalami hambatan dalam pelaksanaannya. Terutama dalam pelaksanaan kegiatan fisik seperti pengadaan lampu jalan dan batas dusun, kami mengalami kendala dalam hal pendanaan kegiatan tersebut. Juga fenomena kehidupan masyarakat yang tidak semuanya berpartisipasi dalam pelaksanaan program kerja kami dikarenakan kesibukan mereka dalam menjalani profesi mereka yang sebagian besar petani , sehingga otomatis menghabiskan sebagian waktunya di kebun dan di sawah. Namun kendala tersebut menuntut kami untuk lebih mengoptimalkan kerja demi terlaksanyanya seluruh program kerja yang telah direncanakan. Alhamdulillah berkat upaya yang maksimal dari seluruh anggota KKN Kelompok 29 serta dukungan dari Bapak Dosen Pembimbing dan Tokoh Masyarakat di Desa Tonrong Rijang sehingga program kerja kami yang sebanyak 25 kegiatan tersebut dapat terlaksana sesuai harapan dan dapat terselesaikan pada jadwal dan waktu yang telah ditentukan. More...
Jumat, 28 Oktober 2011
LAPORAN AKHIR KKN (BAB II)
BAB II TUJUAN DAN SASARAN KULIAH KERJA NYATA A. Tujuan Kuliah Kerja Nyata Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah kegiatan intrakurikuler dengan tujuan utama untuk memberikan pendidikan dan pengalaman kepada mahasiswa sebagai bentuk pengabdiannya kepada masyarakat. Oleh karena itu pelaksanaannya membutuhkan lokasi yang tepat dan pelaksanaannya memerlukan keterlibatan masyarakat, sehingga realisasi yang diharapkan di lapangan nantinya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang bersangkutan. Pada dasarnya tujuan dari pelaksanaan KKN yaitu : 1. Mahasiswa akan mempunyai pengalaman bekerja yang berharga melalui keterlibatan dalam masyarakat yang secara langsung menemukan, merumuskan, memecahkan dan menanggulangi permasalahan pembangunan secara pragmatis dan interdisipliner. 2. Memberikan pendidikan kesiplinan dan sosial kemasyarakatan pada mahasiswa. 3. Membantu masyarakat dalam aktivitas keseharian dan melancarkan pembangunan di lokasi masing-masing. Dengan demikian, melalui KKN akan terlihat bahwa perguruan tinggi bukan merupakan suatu kelembagaan yang terpisah dari masyarakat, tetapi merupakan suatu keterkaitan dan saling berinteraksi baik secara fisik maupun emosional antara perguruan tinggi dengan masyarakat. Hal ini disebabkan agar perguruan tinggi sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, serta seni akan terasa lebih nyata. Hal tersebut juga didukung dengan asas-asas yang diterapkan dalam mengabdikan diri terhadap masyarakat. Asas-asas tersebut antara lain : Asas kelembagaan Asas amaliah dan amal ilmiah Asas inisiatif, inovatif dan kreatif Asas kerjasama Asas edukatif Asas kesinambungan B. Sasaran Kuliah Kerja Nyata Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mempunyai tiga sasaran dalam mewujudkan seluruh program kerja yang telah di rencanakan, antara lain yaitu : 1. Mahasiswa a. Memperdalam pengetahuan mahasiswa tentang cara berpikir dan bekerja secara interdispliner sehingga dapat merasakan adanya saling interaksi, kerjasama antar seluruh lapisan masyarakat serta meningkatkan daya nalar mahasiswa terhadap penelaan, perumusan dan pemecahan suatu masalah dan kasus yang ditemukan selama proses Kuliah Kerja Nyata dan tak kalah penting adalah memahami seluk beluk keseluruhan dari masalah pembangunan dan perkembangan masyarakat. b. Memperdalam pemahaman mahasiswa tentang pengaplikasian ilmu yang telah didapatkan di lembaga akademik. c. Memberikan keterampilan kepada mahsiswa untuk melaksanakan pembangunan dan pengembangan masyarakat berdasarkan IPTEK secara interdispliner antar sektor. d. Melatih mahasiswa sebagai dinamisator dan problemsolver. e. Memberikan pengalaman belajar dan bekerja sebagai kader pembangunan sehingga terbentuk sikap dan rasa cinta terhadap kemajuan masyarakat. f. Melalui pengalaman dalam melakukan penelaan, perumusan dan pemecahan masalah secara langsung, Akan menumbuhkan sikap profesionalisme dan kepedulian sosial yang tinggi dalam diri mahasiswa dalam arti peningkatan keahlian dan tanggung jawab. 2. Masyarakat dan Pemerintah Daerah a. Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga serta IPTEK dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan. b. Memperoleh pengalaman dalam menggali serta menumbuh kembangkan potensi swadaya masyarakat sehingga mampu beradaptasi aktif dalam pembangunan. c. Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan di dalam masyarakat serta terjamin kelanjutan upaya pembangunan. d. Memperoleh metode baru dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan serta memperoleh bantuan dari mahasiswa dalam melaksananakan program dan proyek pembangunan yang berada di bawah tanggung jawabnya. 3. Perguruan Tinggi a. Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswanya dalam proses pembangunan di tengah masyarakat, sehingga kurikulum materi perkuliahan dan pengembangan ilmu yang diasah di perguruan tinggi dapat lebih disesuaikan dengan tuntutan nyata dari pembangunan. b. Memperoleh berbagai macam masalah atau kasus yang dapat dijadikan acuan dalam memberikan materi perkuliahan dan menemukan pemecahannya serta dapat menelaah dan merumuskan berbagai macam problem di dalam masyarakat. c. Meningkatkan, memperluas dan mempererat kerjasama dengan instansi serta pihak terkait lainnya melalui rintisan kerjasama selama proses Kuliah Kerja Nyata berlangsung. More...
Senin, 24 Oktober 2011
LAPORAN AKHIR KKN (BAB I)
BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu perwujudan Tridarma Perguruan Tinggi dan merupakan salah satu kegiatan akademik yang bersifat intrakulikuler yang wajib diikuti oeh setiap mahasiswa dari suatu tingkatan studi tertentu yang mana merupakan pengabdian masyarakat untuk mengetahui kemampuan dan bobot disiplin serta kemampuan yang diperoleh oleh mahasiswa pada suatu perguruan tinggi. Dalam pelaksanaan KKN yang dirumuskan dalam program kerja tidak berarti bertujuan untuk merubah pola hidup masyarakat pedesaaan menjadi perkotaan, karena masyarakat perkotaan bukanlah suatu yang ideal. Terdapat kekurangan yang prinsipil dalam arti masyarakat perkotaan yang merupakan konsekuensi dari kehidupan kota yaitu nilai individual yang begitu menonjol. Kekurangan tersebut merupakan kelebihan dari masyarakat pedesaan yang perlu dipertahankan yaitu nilai sosial dalam kehidupan masyarakat. Masalah utama dari masyarakat pedesaan adalah masih kurangnya fasilitas yang menunjang kehidupan dalam pola pikir masyarakat yang bermuara pada masih rendahnya standar dan kualitas hidup masyarakat desa. Pembangunan pedesaan merupakan sentral atau bagian terpenting yang tidak dapat terpisahkan dalam pembangunan nasional karena 80% penduduk di Indonesia bertempat tinggal di pedesaan. Orientasi utama dari pelaksanaan KKN adalah membangun pola pikir masyarakat agar lebih maju dan berusaha membantu pembangunan fasilitas kehidupan menuju peningkatan standar dan kualitas dengan tetap berusaha mempertahankan nilai-nilai sosial masyarakat. KKN juga merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan apa yang diperolehnya di perguruan tinggi. Oleh karena itu, KKN bukan hanya pengaplikasian pengetahuan akademik tetapi juga pengetahuan yang diperoleh dari aktifitas organisasi kampus. B. Selayang Pandang Lokasi KKN 1) Legenda dan Sejarah Desa Desa Tonrong Rijang merupakan salah satu diantara 106 Desa/Kelurahan yang terdapat di Kabupaten Sidenreng Rappang dan merupakan desa termuda diantara 9 (sembilan) Desa/Kelurahan yang ada di Kecamatan Baranti. Pada awalnya Desa Tonrong Rijang merupakan salah satu Dusun pada Wilayah Tonronge. Oleh karena perkembangan dan kemajuan, Desa Induk dimekarkan menjadi 2 Desa yaitu Desa Persiapan Tonrong Rijang dan Desa Tonronge. Dan kemudian bergabung pada Wilayah Kecamatan Kulo berdasarkan hasil Musyawarah Kepala Desa Tonrong Rijang, Ketua BPD, Ketua LKMD, Tokoh Masyarakat dan Generasi Muda. Pada Tahun 1998 Desa Tonrong Rijang menjadi Desa Defenitif. Dan Pada Tahun 2003 Desa Tonrong Rijang kembali ke dalam Wilayah Kecamatan Baranti hingga sekarang. Periode Kepemimpinan Desa Tonrong Rijang 1. Sertu Sudirman sebagai Kepala Desa Pertama pada Tahun 1996 sampai dengan Tahun 2005 2. Abd. Kadir sebagai Kepala Desa Kedua pada Tahun 2005 sampai 2011, kemudian terpilih lagi pada periode Tahun 2011 sampai 2017 berdasarkan hasil pemilihan Kepala Desa Tonrong Rijang. 2) Kondisi Umum Desa Tonrong Rijang Keadaan Geografis Desa a. Batas Wilayah Sebelah Utara Desa Abbokongan, Kec. Kulo Sebelah Selatan Desa Tonronge, Kec. Baranti Sebelah Timur Desa Rijang Panua, Kec. Kulo dan Desa Duampanua, Kec. Baranti Sebelah Barat Desa Marawi, Kec. Tiroang, Kab. Pinrang b. Keadaan Topografi Desa Tonrong Rijang merupakan wilayah datar 100%. Sebagian besar wilayahnya berupa lahan pertanian, peternakan, dan perkebunan dengan tingkat kesuburan tanah rata-rata sedang. Luas wilayah Desa Tonrong Rijang sekitar 340 ha/m2. c. Wilayah Administrasi Pemerintahan Desa Desa Tonrong Rijang terdiri dari 2 (dua) Dusun, yaitu : - Dusun Tonrong Rijang yang terdiri dari 2 RW dan 4 RT - Dusun Mattonrong Salo yang terdiri dari 2 RW dan 5 RT d. Motto dan Visi Misi Motto Desa Tonrong Rijang yaitu “TIPU NYAWA SIBALI RESO”, yang artinya dengan jiwa yang penuh semangat saling bahu membahu dalam melaksanakan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan, kemudian ditopang dengan motto Kabupaten Sidenreng Rappang “RESOPA TEMMANGINGNGI NAMALOMO NALETEI PAMMASE DEWATA”, yang artinya hanya dengan kerja keras rahmat Tuhan akan tercurah. Visi : Sentra pengembangan pertanian yang terpadu, unggul dan tangguh menyongsong Tahun 2020 di Sulawesi Selatan Misi : - Optimalisasi sumber daya manusia - Pemanfaatan lingkungan yang asri, indah, dan tenteram - Peran serta masyarakat yang partisipatif - Memanfaatkan dan memelihara SDA berdasarkan daya dukung alam. More...
Minggu, 23 Oktober 2011
LAPORAN AKHIR KKN (Daftar Isi)
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Gambaran Kuliah Kerja Nyata(KKN) B. Selayang Pandang Lokasi KKN BAB II TUJUAN DAN SASARAN KULIAH KERJA NYATA A. Tujuan Kuliah Kerja Nyata B. Sasaran Kuliah Kerja Nyata BAB III PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA A. Dasar Penyusunan Program Kerja B. Metode Pelaksanaan C. Faktor Pendukung dan Penghambat BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran LAMPIRAN A. Struktur Organisasi B. Time Schedule Program Kerja C. Tabel Hasil Kegiatan KKN D. Biodata E. Dokumentasi Kegiatan F. Laporan Keuangan G. Surat Masuk dan Keluar H. Laporan Kegiatan Harian More...
Sabtu, 22 Oktober 2011
LAPORAN AKHIR KKN (Kata Pengantar)
KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penyusunan laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMPAR Angkatan XIII Tahun Akademik 2011-2012 di Desa Tonrong Rijang Kecamatan Baranti Kabupaten Sidenreng Rappang dapat diselesaikan. Laporan ini merupakan rangkaian dari Kegiatan Mahasiswa KKN UMPAR Angkatan XIII Tahun 2011 dan merupakan evaluasi dari Program Kerja yang didalamnya disajikan acuan untuk melihat sejauh mana keterlibatan mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu dan pengabdiannya kepada masyarakat. Demikian pula bagaimana sikap dan respon masyarakat terhadap peserta KKN selama menempati lokasi Kuliah Kerja Nyata tesebut. Melalui laporan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Ayahanda Rektor Universitas Muhammadiyah Parepare beserta pihak LPM UMPAR Tahun 2011 yang telah memberikan pembekalan sebelum pemberangkatan serta telah berupaya keras didalam pelaksanaan KKN ini. 2. Bapak Camat Baranti beserta jajarannya yang telah menerima kami dengan baik dan senantiasa memberikan arahan dalam program kerja kami. 3. Bapak Kepala Desa Tonrong Rijang, Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Desa Tonrong Rijang, Sekretaris Desa Tonrong Rijang beserta jajarannya dan tak lupa pula masyarakat Desa Tonrong Rijang yang telah banyak memberikan bantuan baik moril maupun materil dalam pelaksanaan program kerja KKN UMPAR sehingga berjalan dengan baik. 4. Bapak Andi Firdaus Djollong, SE selaku dosen pembimbing Mahasiswa KKN Kelompok XIII Desa Tonrong Rijang Kecamatan Baranti yang telah banyak memberikan bimbingan dan motivasi kepada kami dalam berkarya dan melaksanakan program kerja, serta memberikan sumbangsih sebagai donatur dalam pelaksanaan program kerja kami. 5. Bapak H. Abdul Hafid beserta keluarga, Bapak Kepala Dusun Tonrong Rijang, Kepala Dusun Mattonrong Salo, Bapak Ketua LKMD (P.Sennare), Pengurus Masjid Taufiq Desa Tonrong Rijang, Tokoh-Tokoh Masyarakat Desa Tonrong Rijang, serta rekan-rekan Pemuda dan Remaja yang telah bekerjasama dengan kami dalam pelaksanaan Program Kerja kami selama 2 bulan. 6. Bapak Pjs. Kepala Sekolah SD 1 Tonrong Rijang (Bapak Asnawi, S.Pd) beserta guru dan staf atas kerjasamanya dalam membantu program kerja kami di sekolah, serta siswa-siswi SD 1 Tonrong Rijang yang telah banyak membantu dan menjadi seperti keluarga kami selama 2 bulan ini. 7. Korcam dan Rekan-Rekan KKN UMPAR Angkatan XIII Tahun 2011 yang berlokasi di Kecamatan Baranti atas kekompakan dan kerja sama yang baik sesama peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN). Demikian laporan ini kami susun, semoga dapat memberikan konstribusi pemikiran kepada seluruh masyarakat agar menjadi bahan pertimbangan untuk melaksanakan segala aspek pembangunan di Kecamatan Baranti pada umumnya dan Desa Tonrong Rijang khususnya. Akhirnya dengan segala kerendahan hati kami memohon maaf yang sedalam-dalamnya bilamana dalam pelaksanaan KKN ini terdapat kekeliruan dan kesalahan yang tidak kami sengaja. Terima kasih semoga aktivitas kita senantiasa mendapat Rahmat dari Allah SWT dan bernilai ibadah di sisi-Nya, Amin. Tonrong Rijang, 21 September 2011 Penyusun Mahasiswa KKN UMPAR Kelompok 29 More...
Jumat, 21 Oktober 2011
LAPORAN AKHIR KKN (sampul)
LAPORAN AKHIR
PROGRAM KERJA
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA (KKN)
KELOMPOK 29
DESA TONRONG RIJANG KECAMATAN BARANTI
KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG
RUSTAN JAYA 208 280 050 TEKNIK INFORMATIKA
ELA NURELLAH MASTI 208 280 040 TEKNIK INFORMATIKA
SUKMAWATI 208 110 037 FKIP BHS. INGGRIS
MEGASARI ASTA 208 110 068 FKIP BHS. INGGRIS
PAHRUDDIN 208 120 117 FKIP MATEMATIKA
ARDIANTI PRATIWI AS 208 200 185 FEKON AKUNTANSI
TRI SUSANTI 208 280 026 FIKES GIZI
NUR ASMA 1210 240 205 FIKES GIZI
EDY MUHADIR 208 180 015 TEKNIK ELEKTRO
ANDI PANGURISENG 208 160 018 FAPETRIK AGROTEKNOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE
2011 More...
My Fair Lady
Kamis, 20 Oktober 2011
Kota Paling Hijau di Dunia
1. Vancouver, Canada
Daerah yang baru saja di percaya untuk menyelenggarakan olimpiade musim dingin pertama di muka bumi yang mengusung tema sustainable ini, memanfaatkan sampah elektronik sebagai medali, membangun stadion yang sangat “green”. namun ini bukan cuma sebuah usaha karena adanya olimpiade musim dingin. Vancouver telah berbenah sejak dulu. 90% kebutuhan listrik kota ini dipasok dari hydroelectric. Angin, matahari, gelombang dan tidal energy telah digunakan secara luas untuk menjaga kelestarian lingkungan di kota ini. Walikota Vancouver, Gregor Robertson mengatakan di situs resmi kota Vancouver bahwa ”Vancouver akan menjadi kota paling hijau di dunia pada tahun 2020?. Untuk itu warga Vancouver yang sering disebut dengan Vancouverites ingin tinggal di sebuah kota yang hidup, terjangkau dan berkelanjutan. Kami menghargai keindahan yang luar biasa lingkungan alam kita, merayakan keragaman, dan bekerja untuk membangun masa depan yang cerdas dan hijau. Konvergensi teknologi dan isu-isu lingkungan telah mengubah ekonomi dunia. Vancouver adalah pemimpin menarik dan pemikir yang ingin berinvestasi dan bekerja di sebuah kota yang menawarkan sebuah kota hijau yang menjanjikan masa depan, sebuah kota yang menghargai warisan alam dan menawarkan keterlibatan semua pihak. More...Jumat, 07 Oktober 2011
Puisi Perpisahan 2
^Di Ujung Pagi^
Di ujung pagi
mengapa bahagia beranjak pergi
Jauh ku dekap ditepis sunyi
Mencercap
Sementara tak sedikitpun
Hatiku berharap
Kau meninggalkanku
Di iringi aliran air mata sendu
Di batas rindu
Menyekat cinta yang pedih meratap
Aku terbentur jawab
Yang belum juga terungkap
Di jerat mimpi semu
Tanpa penghabisan yang merekat
Di ujung pagi aku tercekat
Mendambamu setiap saat
Saat tekadmu telah terpatri di hati
Kami sahabatmu
Hanya mohon peribaanmu
Aku tak rela kau meninggalkan rumahmu
Rumah tempat kita sama-sama
Berbagi waktu
Berbagi canda dan cerita
Dalam sejuta makna
Di manapun engkau berada
Sahabatku
Kenanglah aku
Kan ku ingat kau
Dalam setiap tetesan doaku
Tonrong Rijang, 22 September 2011
Mahasiswa KKN Klp.29
Desa Tonrong Rijang
(Dibacakan oleh adik JUMARIAH siswa kelas VI SD 1 Tonrong Rijang pada Malam Perpisahan KKN UMPAR Angkatan XIII Tahun 2011 Kelompok 29 Desa Tonrong Rijang)
More...
Puisi Perpisahan
^Perpisahan^
Saat niat sudah dilafalkan
Saat langkah sudah di derapkan
Tak badai mampu menghempaskan
Tak hujan mampu menyurutkan
Perpisahan adalah keabadian
Ratap perih
Menggema dalam kotak sunyi berduri
Ingin pergi
Ingin kembali
Pada waktu dan tempat
Saat perjumpaan itu bermula
Saat kita bersama-sama menanti pagi
Mandi di sungai bertelanjang kaki
Bermain sepak bola hingga menetes peluh di dada
Makan siang bersama meski hanya dengan jambu dan mangga
Berlari bersama
Mengaji bersama
Menyanyi bersama
Berbagi suka dan duka bersama
Seandainya bisa ku kembalikan waktu
Andai bisa ku ulur waktu
Ku ingin kau tetap bersamaku
Tapi perpisahan itu adalah kepastian
Waktu berjalan tak bisa di mundurkan
Hanya kenangan yang akan tetap abadi dalam ingatan
Tonrong Rijang, 22 September 2011
Mahasiswa KKN Klp.29
Desa Tonrong Rijang
(Dibacakan oleh adik MUH.TAUFIQURRAHMAN HD siswa kelas V SD 1 Tonrong Rijang pada Malam Perpisahan KKN UMPAR Angkatan XIII Tahun 2011 Kelompok 29 Desa Tonrong Rijang)
More...